MENCARI (MENGENALI)HAKIKAT MURSYID YANG KAMIL(Pembimbing Ruhani)

Bersabda Rasulullah Saw" Kun ma'allah fa ilam takun ma'allah fakun ma'a man ma'allah fainnahu yuushiluka ilallah " ( HR. Abu daud )
“Jadilah(Ruhani)kalian Bersama Allah,Jika (ruhani)Kalian Belum Bisa Bersama Allah,Maka Jadilah Kalian Bersama Dengan Orang Yang (ruhaninya)telah Bersama ALLAH, Sesungguhnya Mereka Akan mengantarkan(Ruhani)kalian Kepada Allah.” ‎
Dan lagi Firman Allah..
مَنْ يَهْدِ اللَّهُ فَهُوَ الْمُهْتَدِ ۖ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَنْ تَجِدَ لَهُ وَلِيًّا مُرْشِدًا

"Barang siapa yang diberi petunjuk oleh Allah,Maka Dialah yang mendapat mursyid(guru pembimbing Ruhani)dan Barang siapa yang disesatkan Nya,Maka kamu tidak akan mendapatkan seorang Pemimpin pun yang dapat memberi petunjuk kepadanya".
Dari pemahaman hadist dan Ayat Diatas ,Sesungguhnya Wajib Bagi Kita(Umat Islam)yang ingin Mendapatkan Keselamatan Dunia dan Akhirat Untuk mencari Mursyid atau Guru pembimbing Ruhani yang mampu Membimbing,Menuntun dan menghantarkan kita wusul/makrifat/mengenal Allah Dengan Sebenar benarnya.
Walaupun Pada Zaman sekarang ini Sangat sulit dijumpai guru pembimbing mursyid kamil sejati,Namun Jangan Berputus asa Karena Allah tetap akan menyiapkan(MURSYID)sampai hari kiamat,walaupun kwalitasnya dibawah Guru mursyid terdahulu,,Tergantung kita saja mau tidak mencarinya,,kalau kita benar-benar merasa membutuhkan dokter untuk mengobati hati kita maka Allah akan menunjuki jalan kepadanya,namun terkadang rasa egoisme kitalah yang sering menutupi jalan kita sendiri,merasa sudah 'Alim syariatnya,pintar,padahal hati kita masih gelap Gulita.
Didalam Kitab Kitab Tashawuf Seperti Iqa Dzulhimam, Fushus Al Hikam, Masykatul Al Anwar, Sirrul Mashun Bih 'Ala ghairi Ahlih dan Kitab Kitab Tashawuf lainnya Banyak Dituliskan Akan Ciri-ciri Mursyid Yang Dapat Membimbing Ruhani Kita Menuju Kehadhirat Allah SWT.Pada Kesempatan Kali Ini,Kami Hanya akan Menyebutkan Beberapa Ciri Ciri SYEKH ATAU MURSYID Yang Kamil Mukammil yang kami Ambil dari beberapa Kitab Tashawuf... InsyaAllah Jika Allah Mengizinkan Pada lain Kesempatan Akan Kita Uraikan Bersama Penjelasan dari Ciri Ciri tersebut...
PERTAMA "Luas ilmu dan amalnya" Artinya Ia menguasai Ilmu Syariat dan Thariqat,Dan Mengamalkan Kedua Ilmu Tersebut.
KEDUA "Sudah Selesai mendidik nafsu dirinya"Artinya Ia Sudah Mampu Mengislamkan Nafsunya.
KETIGA "Dikuatkan dengan cahaya bashirah"Ketajaman Mata Hatinya Yang Sudah Menembus Alam Ghaib.
KEEMPAT "HIDUP BERKASIH SAYANG"
KELIMA "BERAKHLAK MULIA"
KEENAM"ZUHUD TERHADAP DUNIA"
Jika Kita Telah Menemukan Orang Yang Berciri ciri Seperti Yang disebutkan diatas...Maka Bersyukurlah Kpda Allah Karena Kita Telah Dipertemukan Dengan GURU MURSYID YANG KAMIL.
Dalam Sebuah Riwayat Yang Dikutip Dari Kitap "Kasyfu Al Hijab Wal Asrar"
Syaikh 'Izzuddin bin 'Abdusalam semula mengikuti pendapat ahli fiqih dan mengingkari kaum Sufi, kecuali setelah beliau mengikuti perjalanan tashawwuf Syaikh Abu Hasan asy Syadzili dan menghadiri majlis beliau.Berkata Imam Al Suyuthi dalam risalah beliau Tanbih al Ghoby fi Tabriati Ibnu 'Arabi :"Syaikh 'Izzuddin pada awalnya hanya mengikuti pandangah fiqh dan segera mengingkari ajaran Sufi Kemudian ketika Syaikh Abul Hasan Asy-Syadzili pulang dari haji,beliau mendatangi Syaikh 'Izzuddin kemudian menyampaikan salam dari Nabi Saw untuknya,Sejak saat itu, Syaikh 'Izzuddin menjadi lunak lalu mengikuti majelis Asy-Syadzili.Sejak saat itu pula, beliau selalu memuji muji kaum sufi setelah memahami metode mereka dengan sebenar-benarnya.
Padahal,Betapa banyak pernyataan-pernyataan Syaikh 'Izzuddin pada awalnya menunjukkan pengingkaran beliau kepada al Qutb.Namun siapa sangka Al Haq Mempertemukan Asy Syaikh dengan Imam Thariqat yang membawa amanah dari Sayyidina Muhammad Shallallaahu 'Alaihi wa Sallam, yang kemudian dengan sebab itu sadarlah pengertian Asy Syaikh tentang sebuah HAKIKAT.

INSYA ALLAH,JIKA KITA ISTIQAMAH DALAM MENGIKUTI DAN TERUS BERAMAL SESUAI YANG DIAJARKAN MURSYID KITA,INSYAALLAH PINTU HIDAYAH AKAN ALLAH BUKAKAN UNTUK KITA SEPERTI DIBUKANYA PINTU HIDAYAH KPEDA SYEKH 'IZZUDDIN DAHULU....
Amin Yarabbal'alamin...

Wallahu'alam....

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nazam "ABUYA SYEKH MUDA WALY AL KHALIDY"

MATI SEBELUM MATI.(MUWTU QABLA ANTA MUWTU)

PENJELASAN DHAMIR HUWA DALAM SURAT AL-IKHLAS.